Masukkan iklan disini!

AYAM, Jembatan Aspirasi Mahasiswa

Photo: Senat FKM Undip
Sudah selayaknya mahasiswa aktif menuangkan aspirasi-aspirasinya. Untuk itu, diperlukan wadah untuk menampung keluh kesah, ide, dan saran mereka serta mumpuni untuk menanggapinya. Seperti yang baru saja dilaksanakan oleh SENAT FKM, lembaga legislatif serta pelaksana fungsi yudikatif dalam GAMA FKM Undip. Dalam salah satu tugasnya yaitu menjaring aspirasi mahasiswa, SENAT selalu memberikan inovasi dalam menarik mahasiswa untuk aktif mengungkapkan keluh kesah mengenai fasilitas, akademik, dan kemahasiswaan di FKM. Tahun ini, “ATM Aspirasi” atau Ayam Tempat Menyalurkan Aspirasimenjadi tema yang menarik mahasiswa untuk berpartisipasi. Dari namanya, sudah dapat ditebak bahwa tempat penampungan aspirasi ini berbentuk seperti ayam dengan “Koran” atau Kotak Saran pada salah satu bagiannya.
  ATM Aspirasi atau lebih sering disebut ayam kampus, tersebar di tempat-tempat strategis yang memudahkan mahasiswa untuk menemukannya, seperti sekitar tangga di gedung FKM. Sejak dimulai Senin (11/04) hingga Jumat(15/04), Koran terisi penuh oleh ungkapan-ungkapan mahasiswa yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sebagaimana yang diungkapkan Nova Amalia Sakina selaku Ketua Komisi 3 SENAT FKM, “Tanggapan mahasiswa sudah banyak yang menyalurkan aspirasinya, namun hasilnya belum bisa di-share karena hari ini ATM Aspirasi baru selesai dilaksanakan”(15/04). Selain itu, salah satu mahasiswa FKM, Farhana Aulia Rahmah (FKM 2014) berpendapat, “Menurut aku sendiri adanya ayam kampus itu bagus banget. Saran juga, lebih baik lagi kalau diadakannya itu dua bulan sekali” (15/04).
Pada akhir pelaksanaannya, ayam kampus ini ditempatkan di gazebo utama FKM, sehingga banyak mahasiswa berdatangan dan berpartisipasi pada waktu dibukanya ATM Aspirasi yaitu sejak pukul 09.00 sampai 15.00.
  Setelah menampung keluh kesah mahasiswa, selanjutnya akan diseleksi aspirasi terbanyak, untuk kemudian disampaikan kepada pihak yang berwenang. Farhana mengungkapkan harapan akan adanaya ayam kampus ini, supaya tidak hanya tertampung, tetapi juga dapat di follow upsecepatnya, dan hasilnya dapat terlihat. Di sisi lain, Nova berharap mahasiswa dapat bersabar sembari SENAT berupaya menyampaikan aspirasi-aspirasi kepada pihak dekanat. (Santya Nareswari dan Oktavia Winarti)


No comments