MAHASISWA UNDIP AJAK IBU BERBALITA MANFAATKAN KMS (KARTU MENUJU SEHAT) SEBAGAI MEDIA PEMANTAUAN TUMBUH KEMBANG ANAK

Sumber : Dokumen Pribadi

Rembang (25/1) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Tahun 2020 Universitas Diponegoro melakukan salah satu program monodisiplin dalam hal pemanfaatan KMS (Kartu Menuju Sehat) dalam Buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) sebagai media pemantauan tumbuh kembang anak. Program ini merupakan program yang diangkat oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Kegiatan dilakukan berbarengan dengan setiap kegiatan Posyandu Balita yang rutin dilakukan di Desa Ringin, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang. Kegiatan diikuti oleh ibu berbalita dan juga kader kesehatan.

“Ibu yang datang ke Posyandu sering menitipkan Buku KIA ke kadernya, karna sering lupa membawa, bahkan ibu juga lupa mengenai berat badan anaknya bulan sebelumnya”, kata Ratna salah satu mahasiswa KKN Undip. Dimulai dengan pemberian materi mengenai pentingnya posyandu balita dan pemanfaatan KMS (Kartu Menuju Sehat) kepada ibu berbalita yang hadir dalam posyandu tersebut. Tak lupa juga disertai dengan praktik dalam membaca grafik KMS pada Buku KIA oleh masing-masing ibu yang hadir. Ibu berbalita juga diberikan modul yang berisikan materi mengenai posyandu, manfaat KMS, dan cara membaca KMS. Respon yang baik sangat terlihat dari para ibu, karena ibu wajib mengetahui tumbuh kembang anak yang dapat dilihat dari KMS (Kartu Menuju Sehat) yang dimiliki oleh masing-masing anak.

“Semoga dengan adanya pemaparan dari Mbak-mbak KKN bisa turut membantu ibu berbalita agar lebih memperhatikan pertumbuhan anaknya”, ucap salah satu Kader Kesehatan di Desa Ringin. Kegiatan ini juga dilakukan kepada para kader kesehatan agar untuk kedepannya dapat turut memberikan pemahaman dan penjelasan setelah melakukan pencatatan Berat Badan dan Tinggi Badan pada KMS (Kartu Menuju Sehat) mengenai hasil dan grafik yang terbentuk pada KMS. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini para ibu berbalita dapat secara rutin untuk hadir dalam kegiatan posyandu agar para ibu juga dapat turut memantau secara mandiri tumbuh kembang anaknya masing-masing. (Mahasiswa KKN Undip Tim I Desa Ringin)