Masukkan iklan disini!

Press Release : Seruan Aksi Solidaritas

Sumber : Dokumen Pribadi

Pada hari Kamis, 10 Februari 2022 telah dilaksanakan Aksi Kamisan Semarang di Polda Jawa Tengah hingga Kantor Gubernur Jawa Tengah. Aksi yang mengusung tema “Solidaritas Terhadap Perjuangan Warga Wadas Adalah Ibadah : Lawan Represifitas Aparat dan Pelanggaran HAM oleh Ganjar” dimulai sejak pukul 15.00 WIB. Aksi diawali dengan orasi, panggung bebas, teatrikal, persembahan puisi, pernyataan sikap, dan diakhiri dengan doa untuk Desa Wadas.

Aksi di Polda Jawa Tengah berjalan damai dan seluruh peserta aksi menerapkan protokol kesehatan, salah satunya dengan menggunakan masker.

Dalam aksi tersebut terdapat beberapa pernyataan sikap yang tertuang dalam “Pernyataan Sikap Aliansi Mahasiswa Semarang Raya : Mengecam Tindakan Represif Aparat Terhadap Warga Desa Wadas”. Adapun beberapa pernyataan sikaptersebut adalah :
  • Mengecam dan mengutuk tindakan represif dan non-prosedural yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap warga Desa Wadas.
  • Meminta pihak kepolisian untuk menarik mundur personilnya dari Desa Wadas.
  • Meminta unsur terkait untuk menunda pengukuran dan hal lainnya sampai terselesaikannya permusyawaratan dengan warga.

Salah satu tuntutan Aliansi Mahasiswa Semarang Raya yaitu meminta pihak kepolisian untuk menarik mundur personilnya dari Desa Wadas. Di tengah-tengah aksi, pihak kepolisian memberikan informasi bahwa aparat di Desa Wadas akan ditarik. Peserta aksi pun merespons dengan meminta bukti yang nyata dan siap menunggu sampai personel aparat ditarik dari Desa Wadas.

Setelah aksi di Polda Jawa Tengah selesai dengan damai dan pernyataan sikap diterima, seluruh peserta aksi melanjutkan aksinya ke Kantor Gubernur Jawa Tengah (Tim Reportase PH’22).

No comments