Simulasi E-VOTE: Persiapan Menuju PEMILTAS FKM UNDIP 2016

Photo: BEM FKM Undip

Pemilihan Raya (PEMIRA) merupakan ajang demokrasi tingkat UNDIP yang diadakan setiap tahun. Pemilihan tingkat Fakultas (PEMILTAS) menjadi bagian dari PEMIRA yang tidak terpisahkan. Mahasiswa/i UNDIP tiap fakultas diberikan hak untuk memilih siapa yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di kampusnya masing-masing.

Pada Jum’at (16/9) lalu, telah diselenggarakan simulasi E-VOTE di gazebo Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDIP. Kegiatan ini dimulai pada pukul 08.00 sampai dengan 15.00 WIB. Peserta simulasi E-VOTE terdiri dari mahasiswa/i FKM UNDIP angkatan 2013, 2014, 2015, dan 2016.

Simulasi E-VOTE merupakan sarana yang diprakarsai oleh Bidang Keorganisasian dan PSDM BEM FKM UNDIP selaku penanggung-jawab kegiatan re-organisasi di FKM UNDIP. Sebagai salah satu upaya dalam sistem pemilihan, E-VOTE dipersiapkan jauh hari menuju PEMILTAS FKM UNDIP. Perlu diketahui bahwa simulasi E-VOTE ini dilakukan sebelum perangkat PEMILTAS terbentuk.

“Dengan adanya E-VOTE ini diharapkan dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat PEMILTAS,” tutur Farhana selaku staf di Bidang Keorganisasian dan PSDM BEM FKM UNDIP.

Menurutnya, antusiasme mahasiswa/i sudah baik ditinjau dari banyaknya masukan dan pertanyaan saat Simulasi E-VOTE berlangsung. Namun partisipasi saat hari-H masih kurang karena kendala jadwal kuliah dan ada beberapa kelas yang memang sedang kosong.

Theresia, mahasiswa angkatan 2014 mengungkapkan komentarnya setelah melakukan simulasi. “Mahasiswa yg ikut simulasi e-vote mungkin tidak banyak karena tahun lalu sudah pernah merasakannya, mungkin saran saya adalah semua laptop harus dalam keadaan standby ketika dipakai e-vote karena akan menyusahkan pemilih apabila harus memasukkan password laptop terlebih dahulu”. (Oktavia Winarti)