Masukkan iklan disini!

Bukan Deodoran, Ketiak Jadi Ngga Bau Lagi!

Seperti yang kita tahu bahwa produk deodoran sudah banyak ditemukan di pasaran. Banyak merk luar negeri yang sudah terkenal di Indonesia. Semua produk deodoran fokus utamanya untuk mencegah bau badan. Namun ada produk yang belum dikenal lebih luas oleh publik. Padahal produk ini mempunyai fungsi yang sama dengan deodoran bahkan dengan harga yang lebih terjangkau!

Sumber https://www.alodokter.com/
Yaps produk tersebut adalah batu tawas. Mungkin masih jarang terdengan mengenai tawas ini. Namun tawas sudah sejak lama ampuh untuk mengatasi bau badan. Bentuknya adalah batu yang dioles di ketiak tetapi sudah banyak yang memperjualbelikannya dalam bentuk spray. 

Tawas berwarna putih dengan bentuk kristal, merupakan bahan kimia yang berasal daari garam rangkap & alumunium sulfat. Tawas ini aman digunakan di ketiak, ini didasarkan pada kenyataan Food and Drug AS. Manfaat tawas ada banyak sekali diantaranya:

1. Mencerahkan Ketiak yang Gelap

Sumber https://www.viva.co.id/

Kebiasaan mencukur dan tidak pernah melakukan scrub pada ketiak biasanya menyebabkan ketiak berwarna hitam. Tawas mampu mengangkat kotoran yang menyebabkan ketiak kusam sehingga tampak lebih cerah. Dengan mengoles batu tawas atau spray ke ketiak, perlahan lahan kusam di ketiak bisa memudar,

2. Menghilangkan Bau Tidak Sedap

Sumber https://www.mitsubishielectric.co.id/

Permasalahan ketiak yang sering dikeluhkan adalah bau nya yang bisa menurunkan percaya diri. Bau ini disebabkan oleh bakteri yang berkembang biak di ketiak. Bakteri ini bercampur dengan keringat sehingga menghasilkan bau yang tidak sedap. Tawas mampu menghambat perkembangbiakan bakteri sehingga bisa menajdi solusi untuk menghilangkan bau tak sedap.

3. Mencegah iritasi

Sumber https://www.dictio.id/

Yang biasanya dirasakan kalau selesai mencukur adalah gatal. Gatal merupakan tanda iritasi bahwa ada bakteri pada ketiak. Tawas mempunyai sifat anti bakteri sehingga bisa melawan bakteri yang datang setelah melakukan pecukuran.

Nah bagaimana temen temen, tertarik mencoba tawas untuk ketiakmu? (Azra Aniqah)

No comments