Masukkan iklan disini!

PAKTA INTEGRITAS PADA PEMAPARAN PROGRAM KERJA BAKAL CALON REKTOR UNDIP PERIODE 2019-2024


Selasa, 15 Januari 2019 telah dilaksanakan kegiatan Pemaparan Program Kerja Bakal Calon Rektor Universitas Diponegoro Periode 2019-2024 yang dimulai pukul 09.15 WIB bertempat di Gedung Prof. Soedarto S.H Universitas Diponegoro. Kegiatan ini dihadiri oleh Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah yang sekaligus menjabat sebagai Majelis Wali Amanat UNDIP, para pejabat dan guru besar UNDIP beserta jajarannya dan beberapa mahasiswa. Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum selaku calon tunggal pada Pemaparan Program Kerja Bakal Calon Rektor Universitas Diponegoro Periode 2019-2024 ini mengambil tema “UNDIP MENUJU 500 BESAR WORLD UNIVERSITY RANK”. Dengan mengambil tema tersebut diharapkan UNDIP dapat memasuki peringkat hingga ke jenjang ranking dunia.
Kegiatan ini diisi dengan pemaparan visi misi beliau, prestasi Undip serta capaian-capaian yang di dapat UNDIP selama ini. Di akhir kegiatan diadakan sesi Tanya Jawab yang  oleh Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum yang ditujukan oleh Tim Panelis, MWA UM, peserta umum dan beberapa mahasiswa. Beberapa pertanyaan sudah dilontarkan dan di jawab secara langsung oleh beliau. Beberapa mahasiswa juga melontarkan pertanyaan berupa pakta integritas kepada beliau. Terdapat 12 Pakta Integritas Calon Rektor UNDIP Periode 2019-2024, yaitu :
-      Tidak menaikkan biaya pendidikan sebelum adanya transparansi alokasi penggunaan dana UKT dan SPI serta transparansi unit cost
-      Melakukan transparansi pengelolaan keuangan dan kebijakan UNDIP secara terperinci dan dapat dipertanggung jawabkan
-      Memberikan keterbukaan informasi mengenai masterplan yang akan yang akan         menjadi acuan dalam pembangunan UNDIP
-      Melakukan pengadaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan serta memperbaiki sarana dan prasarana yang sudah tidak dapat dipergunakan dan tidak sesuai dengan standar pembelajaran yang berlaku saat ini
-      Tidak melakukan pengembangan PSDKU di daerah lain sebelum memperjelas status dari PSDKU di Pekalongan, Batang, Demak dan Rembang sebagai bagian yang tidak terpisahkan dan berstatus sama dengan program studi yang ada di kampus utama baik dari segi kegiatan kemahasiswaan, kurikulum serta kualitas dan kuantitas kegiatan perkuliahan
-      Melibatkan mahasiswa dalam pembuatan dan penetapan serta evaluasi kebijakan kaderisasi yang sudah dan/atau akan ditetapkan
-      Mempersiapkan dengan matang hal-hal yang menyangkut tentang transformasi D3 ke D4 baik berupa peraturan, kurikulum, tenaga pendidik, kegiatan kemahasiswaan serta segala yang menyangkut tentang kebijakan tersebut
-      Membebaskan segala bentuk pungutan yang berkaitan dengan peminjaman sarana dan prasarana kampus untuk kegiatan kemahasiswaan
-      Melibatkan mahasiswa dalam penentuan jumlah dana organisasi kemahasiswaan
-      Mempertegas sistem Kawasan Tanpa Rokok di Undip dengan cara memberikan          atribut dan bilik yang jelas secara bertahap
-      Menjadikan ruang pendidikan di Universitas Diponegoro berasaskan pendidikan yang ilmiah dan demokratis.
-      Apabila terpilih siap menjalankan dan menyelesaikan amanah sebagai rektor selama lima tahun
Beberapa pakta integritas diatas sudah disampaikan oleh Anies Ilahi sebagai perwakilan mahasiswa kepada Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum. Namun beliau mengatakan ingin mengkaji ulang. Padahal MWA UM telah menerima adanya Pakta tersebut namun dari Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum belum ada kejelasan.
Suara dari mahasiswa mengatakan akan tetap mengkawal dan memfollow up hal ini dan MWA UM selaku Mahasiswa Wali Amanat Unsur Mahasiswa akan menarik diri dalam pemilihan rektor kali ini karna beliau yang mewakili mahasiswa UNDIP. Mahasiswa berharap agar janji janji yang sudah Prof. Dr. Yos Johan Utama, SH, M.Hum tawarkan dan ke 12 Pakta Integritas tersebut dapat dilakukan. (Adinda Ayu & Amira Nada).

No comments