Project Officer Terpilih Siap Mengeksekusi Healthmosfair

sumber ; Gama FKM

Healthmosfair akan segera digelar, kini warga FKM dapat memperingati hari ulang tahunnya dengan suka cita. Dengan menyatukan seluruh UKM-FKM Undip, Healthmosfair membawa kabar gembira yang ditunggu-tunggu para penghuni kampus ungu tercinta.

Bidding project officer Healthmosfair

Kamis (23/03) bidding calon project officer Healthmosfair telah dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB di Gazebo FKM Undip. Tujuan dari bidding tersebut untuk menguji dan mengkritisasi kedua calon project officer Healthmosfair. Pada bidding ini, kedua calon project officer Healthmosfair Candra (FKM 2015) dan Inggita R (FKM 2016) berkesempatan memaparkan grand designnya. Dimana pada tahap sebelumnya mereka telah lolos dalam seleksi berkas. Para bidder yang dihadirkan berasal dari komting angkatan 2014, yakni M. Aldi Ardiansyah, komting angkatan 2015 Alfan Aulia, dan komting angkatan 2016 Baskara Petar M. Para bidder berkesempatan untuk melontarkan pertanyaan kepada kedua calon project officer tersebut.

Meski datang dari latar belakang yang berbeda, Candra dan Inggita mampu menarik banyak pasang mata. Hal tersebut terlihat dari antusiasme mahasiswa yang menonton bidding sore itu. Memasuki sesi tanya jawab, Alfanmenanyakan kepada kedua calon tentang latar belakang mengadakan Healthmosfair. Kedua calon memiliki alasan yang berbeda, Candra menyatakan bahwa Healthmosfer diadakan untuk melakukan perubahan bagi FKM Undip terutama untuk menyatukan serta merayakan Dies Natalies FKMUndip yang ke-33. Sedangka Inggitaberpendapat bahwa Healthmosfair diadakan untuk mempromosikan FKM keluar, bahwa FKM punya Healthmosfair.

Saat ditanyai Aldi tentang bagaimana cara menyatukan semua lembaga, Candra menjawab dengan melakukan parade 12 UKM-F yang ditutup dengan persembahan dari UKM-F salah satunya Studio 8. Aldi juga menanyakan kepada Inggita bagaimana cara membuat orang percaya kepadanya mengingat ia belum mempunyai pengalaman dalam memimpin acara. Inggita pun menjawab bahwa ia sudah melakukan konsultasi dengan teman yang pernah membuat acara atau konser, lalu saling memberi masukan satu sama lain.

Terkait tema, Baskara yang akrab disapa Babas melontarkan pertanyaannya kepada Candra, namun ia mengaku belum menentukan tema. Sedangkan untuk mengatasi apabila terjadi defisit ia masih proses dalam menyusun anggarannya.“Untuk tema belum ada, kalo soal defisit sampai sekarang masih mau disusun anggarannya, fokus dulu sama keberjalanannya dan diusahakan surplus,” jawab Candra.

Strategi publikasi supaya tidak kalah saing pun ditanyakan Babas untuk Inggita, menurut Inggita strategi publikasi dilakukan melalui media sosial, radio dan juga Youtube. Keduanya pun sampai saat ini masih merahasiakan siapa guest star yang akan diundang di Healthmosfair nanti.

Terpilihnya Candra sebagai PO Healthmosfair

Setelah dilakukan diskusi para pimpinan UKM-F Senin (27/03) pukul 11.00 WIB terpilihlah Candra sebagai project officer Healthmosfair 2017. Saat diwawancarai oleh LPM Publica Health, Candra mengaku tidak sepenuhnya akan menyangka bahwa ia yang akan terpilih, perasaannya pun yang campur aduk mulai dari senang sampai sedih. Ia mengaku juga alasannya mencalonkan diri sebagai PO Healthmosfair adalah merasa tertantang. Keberhasilannya dalam menyisihkan Inggita, membuat Candra harus segera  menyusun langkah selanjutnya.

“Sebelum oprec keanggotaan, yang saya lakukan adalah mencari wakil. Alhamdulillah udah ada nama, koor-koornya juga sudah ada. Alasan memilih mereka karena melihat track record kepanitiaan bareng, mereka punya pengalaman dan kemampuan yang mumpuni di bidangnya.” papar Candra.

Fit and proper test pun telah dilaksanakan pada Rabu (29/03) pukul 17.00 WIB di Selasar Gedung D lantai 3 di depan seluruh pimpinan UKM-F. Selain telah menentukan wakil dan koor, Candra juga telah menyusun timeline.Ia menyatakan dalam waktu dekat ini akan diadakan open recruitment panitia bersamaan dengan sosialisasi ke kelas-kelas. Namun, untuk tema sendiri Candra menuturkan bahwa tema akan dimusyawarahkan bersama seluruh panitia yang akan terbentuk nanti.

“Setelah terkumpul, full wakil, koor dan anggota baru nanti kita rembugin bareng-bareng untuk temanya apa konsep acara fix nya apa, supaya nanti kita bisa jalan cari dana. Setelah oprec selesai, pengumuman selesai kita langsung nge fix-in konsep acaranya apa aja, supaya sponsorship bisa jalan.” tambah Candra.

Rencananya ia akan merekrut 50-60 panitia sudah termasuk wakil dan koor yang mempunyai kriteria bertanggung jawab, disiplin, dan punya komitmen yang tinggi. Serangkaian acara dari masing-masing kesepakatan UKM-F yang sudah disiapkan Candra mulai dari bulan September sampai November, yakni ada JDO-PH, HKN-BEM, Sportyca-PHC, FFRT-KSR, dan masih banyak lagi. Lalu puncaknya akan ditutup oleh PSM dan Studio 8 ditambah Senat yang akan melakukan penganugrahan UKM-F terbaik.
“Healthmosfair ini bukan merupakan acara baru, acara ini pernah diadakan dua tahun yang lalu, meski berhasil tetap ada evaluasi yang harus diperbaiki tahun ini. Intinya, Healthmosfair adalah acara kita bersama, untuk seluruh warga FKM baik angkatan 2016, 2015, 2014, 2013 maupun alumni wajib datang untuk merayakan Dies Natalis FKM yang ke-32. Kita harus punya ciri khas sendiri dengan Healthmosfair ini.” tutup Candra. (Heni Purnamasari dan Wening Septiyani)